0351 2811531 stainumadiun@gmail.com
Kuliah Tamu PIAUD STAINU Madiun: Perkuat Kompetensi Calon Pendidik

Kuliah Tamu PIAUD STAINU Madiun: Perkuat Kompetensi Calon Pendidik

Madiun – Pendidikan tinggi memiliki tanggung jawab besar dalam menjalankan Tri Dharma Perguruan Tinggi, yang meliputi pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. Implementasi ketiga pilar ini sangat penting untuk mencetak lulusan yang tidak hanya kompeten secara akademik tetapi juga mampu berkontribusi aktif dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan pelayanan kepada masyarakat. Dalam upaya mewujudkan misi tersebut, Program Studi Pendidikan Islam Anak Usia Dini (PIAUD) STAINU Madiun mengadakan kuliah tamu dengan menghadirkan narasumber ahli di bidang pendidikan anak usia dini pada 31 Oktober 2024.


Kuliah tamu ini menghadirkan Indah Bilqis Rosyidah, M.Pd.I, Ketua Ikatan Guru Raudhatul Athfal (IGRA) Kabupaten Madiun, yang juga seorang asesor pendidikan. Kegiatan ini diikuti oleh mahasiswa semester 5 PIAUD sebagai bagian dari kerjasama yang terjalin antara PIAUD STAINU Madiun dan IGRA Kabupaten Madiun.

Konik Naimah, Ketua Program Studi PIAUD, menyampaikan bahwa kuliah tamu ini merupakan upaya untuk memperkuat pemahaman mahasiswa terkait perencanaan pembelajaran di Raudhatul Athfal (RA). “Mahasiswa telah mempelajari materi perencanaan pembelajaran di kelas, dan kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat pemahaman mereka,” jelasnya.

Dalam pemaparannya, Indah Bilqis menekankan pentingnya perencanaan pembelajaran yang sesuai dengan regulasi yang berlaku. Ia juga mendorong para pendidik RA untuk memilih metode pembelajaran yang tepat serta memiliki semangat yang tinggi dalam mengajar. “Sebagai pendidik RA, kita harus mampu mengintegrasikan nilai-nilai Islam ke dalam proses pembelajaran,” tuturnya.

Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan wawasan tambahan kepada mahasiswa mengenai praktik pendidikan yang efektif dan relevan dalam konteks pendidikan anak usia dini, sekaligus memperkuat kompetensi mereka sebagai calon pendidik yang profesional.


Serunya Peringatan HSN di Luar Negeri

Serunya Peringatan HSN di Luar Negeri

Kuala Lumpur – Jika biasanya peringatan Hari Santri Nasional (HSN) di Indonesia dirayakan dengan meriah oleh berbagai kalangan, di luar negeri, peringatan HSN dilaksanakan dengan sederhana namun penuh makna. Mahasiswa KPM Internasional STAINU Madiun, bekerja sama dengan PCI Muslimat NU Kuala Lumpur, menggelar acara di Sanggar Bimbingan Sungai Mulia 5, Gombak, Kuala Lumpur, 22/10/2024. Acara ini dihadiri oleh seluruh santri dan pengajar Sanggar Bimbingan serta berbagai tamu undangan, menciptakan suasana yang khidmat dan penuh semangat nasionalisme.

Sri Shilia, mahasiswa Program Studi Pendidikan Agama Islam (PIAUD) semester 7, bertindak sebagai pembaca ikrar santri. Dengan penuh rasa percaya diri, ia memimpin pembacaan ikrar sebagai simbol dedikasi dan komitmen para santri untuk terus menjaga nilai-nilai keagamaan dan kebangsaan. Suasana menjadi semakin syahdu ketika santri lainnya mengikuti ikrar dengan khidmat, menandakan kekompakan dan rasa kebersamaan di antara mereka.

Selanjutnya, Titis Widowati, yang juga merupakan mahasiswa STAINU Madiun, menyampaikan hikmah Hari Santri Nasional 2024. Dalam tausiyahnya, Titis mengingatkan kembali peristiwa penting dalam sejarah bangsa Indonesia, yakni Resolusi Jihad yang digagas oleh KH. Hasyim Asy’ari. “Resolusi ini menjadi penanda penting bagi perjuangan kemerdekaan Indonesia. Para santri, dengan penuh semangat jihad, turut berperan besar dalam mempertahankan kemerdekaan bangsa,” tutur Titis. Ia menekankan pentingnya meneladani semangat juang para syuhada yang telah mengorbankan jiwa raga demi kemerdekaan Indonesia, serta mengajak para santri untuk rajin belajar dan berkontribusi bagi kemajuan bangsa. “Dengan terus belajar dan berprestasi, kita turut mengisi kemerdekaan yang telah diperjuangkan dengan darah dan air mata,” tambahnya.

Acara diakhiri dengan doa bersama yang dipimpin oleh Ustadzah Nurul Hikmah. Doa tersebut diharapkan dapat memperkuat semangat santri dalam menghadapi tantangan zaman serta menumbuhkan kecintaan terhadap tanah air. Momentum peringatan HSN 2024 ini tidak hanya sebagai refleksi sejarah, tetapi juga sebagai sumber inspirasi bagi generasi muda untuk terus belajar, berjuang, dan berbakti kepada bangsa dan agama.

Peringatan HSN 2024 di Kuala Lumpur ini menegaskan peran penting santri dalam sejarah bangsa Indonesia, sekaligus menjadi pemantik semangat bagi para santri di luar negeri untuk terus mengabdi dan berkontribusi bagi tanah air dari berbagai penjuru dunia.


STAINU Madiun Perluas Kerjasama di Kuala Lumpur, Teken MoA dengan SIKL dan DoMart

STAINU Madiun Perluas Kerjasama di Kuala Lumpur, Teken MoA dengan SIKL dan DoMart

Kuala Lumpur – Dalam rangka pengembangan pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi serta membangun sinergi yang kuat, mahasiswa Kuliah Pengabdian Masyarakat (KPM) Internasional STAINU Madiun melaksanakan kunjungan ke Sekolah Indonesia Kuala Lumpur (SIKL) 5/10/2024. Kunjungan ini sekaligus menjadi momen penting dengan penandatanganan Memorandum of Agreement (MoA) antara STAINU Madiun dan SIKL.

Kepala sekolah SIKL, Friny Napasti, S.Pd., M.Pd., menerima rombongan mahasiswa STAINU dengan hangat. Dalam sambutannya, Bu Friny menyampaikan apresiasi atas kedatangan mahasiswa STAINU Madiun dan terkesan dengan semangat belajar mereka meskipun telah menjalani pengalaman mengajar. “Saya senang sekali bisa berbincang dengan mahasiswa STAINU yang masih antusias belajar meski sudah mengajar. Kami sangat terbuka dan siap menyambut kedatangan mahasiswa STAINU di masa mendatang,” ujarnya.

Selain MoA dengan SIKL, mahasiswa STAINU Madiun juga membuka peluang kerjasama dengan Domart, sebuah usaha yang dikelola oleh Bu Faizah, seorang wanita Malaysia yang memiliki hubungan erat dengan Indonesia. Bu Faizah, yang pernah menimba ilmu selama 7 tahun di Ponorogo, menyampaikan bahwa suaminya berasal dari Indonesia. Ia merasakan nostalgia yang mendalam setiap kali bertemu dengan orang Madiun yang berbelanja di Domart. “Saya sangat rindu Indonesia, terutama Ponorogo, dan kangen dengan sate Ponorogo,” ujarnya dengan antusias.


Bu Faizah juga menyambut positif kerjasama ini dan mengungkapkan harapannya agar mahasiswa STAINU Madiun dapat kembali di tahun depan. “Kami dengan senang hati menerima kunjungan dan kerjasama dari mahasiswa STAINU di masa mendatang,” tambahnya.

Dengan kerjasama ini, STAINU Madiun terus memperluas jaringan internasionalnya, memberikan kesempatan lebih luas untuk mahasiswa mengembangkan potensi dan memberikan kontribusi nyata dalam berbagai bidang.

Pelatihan “Say No to Bullying” oleh KPM Internasional STAINU Madiun

Pelatihan “Say No to Bullying” oleh KPM Internasional STAINU Madiun

Kuala Lumpur – Dalam upaya meningkatkan kesadaran dan pemahaman tentang bullying, peserta KPM Internasional STAINU Madiun menggelar pelatihan bertajuk “Say No to Bullying” di Sanggar Bimbingan Sungai Mulia 5, Gombak, Kuala Lumpur, 5/10/2024. Kegiatan ini melibatkan siswa-siswi kelas calistung, bertujuan untuk memberikan edukasi mengenai berbagai jenis bullying serta cara menanganinya.

Muhammad Nasrudin Rosid, Ketua Lakpesdam PCNU Kabupaten Madiun, hadir sebagai narasumber utama. Dalam penyampaiannya, ia menekankan pentingnya menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman bagi anak-anak. “Bullying dapat berdampak serius pada perkembangan psikologis anak. Melalui pelatihan ini, kami berharap para siswa dapat mengenali tanda-tanda bullying dan memiliki keberanian untuk melaporkannya, baik untuk diri sendiri maupun orang lain,” ungkapnya.

Ellisa, salah satu mahasiswa PIAUD STAINU Madiun, turut memberikan materi tentang berbagai bentuk bullying, yaitu fisik, verbal, sosial/kelompok, dan cyberbullying. Ia menjelaskan bahwa bullying fisik mencakup tindakan seperti memukul atau menendang, sementara bullying verbal berupa ejekan dan penghinaan. Bullying sosial terjadi ketika seseorang dijauhi atau menjadi sasaran gosip, sedangkan cyberbullying umumnya dilakukan melalui media sosial dengan komentar negatif atau penyebaran berita palsu.

Tidak hanya sekadar ceramah, pelatihan ini juga menghadirkan diskusi interaktif dan simulasi, sehingga para peserta dapat lebih memahami serta merasakan dampak dari bullying. Melalui kegiatan ini, diharapkan siswa-siswi mampu mengembangkan empati, solidaritas, dan terlibat aktif dalam menciptakan lingkungan belajar yang aman dan positif.

Antusiasme tinggi ditunjukkan oleh para siswa yang aktif bertanya dan berbagi pengalaman. Inisiatif ini merupakan bentuk komitmen KPM Internasional STAINU Madiun dalam mengedukasi generasi muda tentang pentingnya melawan bullying dan menjaga harmoni di lingkungan mereka.

Kolaborasi PIAUD STAINU dan PAUD Lorong Sungai Mulia: Implementasi Kurikulum Merdeka

Kolaborasi PIAUD STAINU dan PAUD Lorong Sungai Mulia: Implementasi Kurikulum Merdeka

Kuala Lumpur – Sekretaris Program Studi PIAUD STAINU Madiun, Ummu Habibah, melakukan kunjungan ke PAUD Lorong Sungai Mulia 5, sebuah lembaga pendidikan anak usia dini yang menerapkan kurikulum Indonesia (4/10/2024). PAUD ini diasuh oleh Mimin Mintarsih, Ketua PCI Muslimat Kuala Lumpur, dan meski baru berdiri di tahun ajaran ini, telah memiliki 15 siswa.

Dalam kunjungan tersebut, Ummu Habibah berkesempatan melihat langsung bagaimana penerapan Kurikulum Merdeka di PAUD ini. Mimin Mintarsih menjelaskan bahwa meskipun PAUD Lorong Sungai Mulia masih tergolong baru, pihaknya berkomitmen untuk menerapkan kurikulum yang fleksibel dan sesuai dengan perkembangan serta kebutuhan anak-anak. “Kami berusaha memberikan pendidikan yang terbaik, meski di awal perjalanan ini, kami menghadapi beberapa tantangan,” ungkap Mimin.

Ummu Habibah mengapresiasi langkah PAUD ini dalam menerapkan Kurikulum Merdeka, yang bertujuan untuk memberi ruang lebih besar bagi kreativitas dan pertumbuhan anak. Namun, ia juga menyadari bahwa penerapan kurikulum baru ini tidaklah mudah, terutama bagi lembaga pendidikan yang masih dalam tahap awal. “Tantangan dalam penyediaan materi dan pelatihan guru memang ada, tapi kami yakin dengan dukungan yang tepat, PAUD ini akan berkembang dengan baik,” kata Ummu Habibah.

Kunjungan ini diharapkan tidak hanya memberikan inspirasi bagi PAUD dalam mengoptimalkan penerapan kurikulum, tetapi juga membuka jalan bagi kolaborasi yang lebih erat antara PAUD dan Prodi PIAUD STAINU Madiun.

Melalui dukungan dan kerjasama yang terus terjalin, diharapkan PAUD Lorong Sungai Mulia 5 dapat tumbuh menjadi lembaga pendidikan yang unggul dan menjadi contoh bagi PAUD lain di wilayah Kuala Lumpur.

Jalin Kerjasama Saat KPM Internasional Di Kuala Lumpur

Jalin Kerjasama Saat KPM Internasional Di Kuala Lumpur

Kuala Lumpur – STAINU Madiun resmi menandatangani kerjasama strategis dengan PCI Muslimat NU Kuala Lumpur (30/9/2024). Kerjasama ini ditujukan untuk mendukung pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi yang mencakup pengajaran, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat, dengan fokus utama pada peningkatan kualitas pendidikan.

Dalam acara yang berlangsung di sekretariat PCI Muslimat NU Malaysia, Ummu Habibah, dosen STAINU Madiun sekaligus Dosen Pembimbing Lapangan (DPL), menjelaskan pentingnya kolaborasi ini sebagai langkah konkret untuk memberikan mahasiswa kesempatan mengaplikasikan ilmu yang mereka peroleh di perguruan tinggi.


“Kerjasama ini adalah langkah nyata dalam mendukung Tri Dharma Perguruan Tinggi sekaligus wujud kepedulian STAINU Madiun terhadap masyarakat, terutama anak-anak di Lembaga Pendidikan yang diasuh oleh ibu Mimin Mintarsih ketua PCI Muslimat NU Malaysia,” kata Ummu Habibah.

Sebagai tindak lanjut dari kesepakatan ini, STAINU Madiun akan mengirimkan empat mahasiswa untuk menjalankan program pengabdian di Lembaga Pendidikan asuhan ketua PCI Muslimat NU Malaysia. Para mahasiswa diharapkan dapat memberikan kontribusi positif melalui pengajaran, pendampingan, dan kegiatan pengembangan potensi anak-anak.

Ibu Mimin Mintarsih menyambut baik kolaborasi ini dengan penuh apresiasi.


“Kami sangat mengapresiasi kerjasama ini. Kehadiran mahasiswa STAINU Madiun akan sangat bermanfaat dalam memberikan bimbingan tambahan kepada anak-anak di sini,” ujar Ibu Mimin.

Diharapkan, kerjasama ini akan memperkuat hubungan antara STAINU Madiun dan PCI Muslimat NU Malaysia, serta memberikan dampak positif bagi pengembangan pendidikan di Gombak, Kuala Lumpur, dengan peningkatan kualitas pengajaran dan bimbingan bagi masyarakat setempat.