0351 2811531 stainumadiun@gmail.com
Madiun, 10 Juni 2025 — Memasuki usia ke-15 tahun, Sekolah Tinggi Agama Islam Nahdlatul Ulama (STAINU) Madiun menggelar serangkaian kegiatan religius dalam rangka peringatan Dies Natalis, yang berlangsung pada Senin, 9 Juni 2025. Rangkaian kegiatan ini diawali dengan ziarah ke makam para muassis (pendiri) dan sesepuh STAINU Madiun yang telah berjasa dalam perjalanan berdirinya kampus tercinta ini.

Galeri foto kegiatan dapat diunduh disini Download


Ziarah dilakukan secara bertahap, dimulai dari wilayah Madiun Selatan. Rombongan peziarah mengunjungi makam Almarhum KH. Muhaimin di Dolopo, kemudian dilanjutkan ke makam Almarhum KH. Ma’sum Umar di Ketawang, makam KH. Rodli Ma’mun di Kebonsari, dan terakhir di wilayah Selatan menuju makam KH. Abas Tohir di Geger.

Sementara itu, di wilayah Madiun Utara, ziarah diawali di makam Almarhum KH. Abdul Malik di Kaligunting, dilanjutkan ke makam Ki Ageng Anom Besari di Caruban. Pada setiap titik ziarah, para peserta memanjatkan doa dan munajat kepada Allah SWT agar para muassis dan sesepuh STAINU Madiun senantiasa diberikan ampunan, diterima amal kebaikannya, serta diberikan tempat terbaik di sisi-Nya.

Setelah prosesi ziarah selesai, seluruh sivitas akademika STAINU Madiun melanjutkan rangkaian kegiatan dengan melaksanakan istighosah dan tasyakuran bersama di Aula Kampus STAINU Madiun. Kegiatan ini berlangsung khidmat dan penuh rasa syukur atas perjalanan panjang yang telah ditempuh kampus dalam mencetak kader-kader ilmuwan muslim selama 15 tahun terakhir.

Dalam sambutannya, Ketua STAINU Madiun, KH. Anwar Soleh Azarkoni, S.H.I., M.H. menyampaikan pentingnya menjaga tradisi ziarah dan doa bersama sebagai bentuk penghormatan dan rasa syukur atas jasa-jasa para pendiri. “Kami berharap kegiatan semacam ini bisa terus dijaga, dirawat, dan menjadi budaya kampus yang berkelanjutan, sebagai wujud penghormatan terhadap perjuangan para muassis,” ujarnya.

Acara kemudian ditutup dengan prosesi pemotongan tumpeng sebagai simbol rasa syukur, dilanjutkan dengan makan bersama seluruh civitas akademika STAINU Madiun. Suasana penuh keakraban dan kebersamaan mewarnai penutup rangkaian Dies Natalis ke-15 ini.

Dengan momentum ini, diharapkan seluruh keluarga besar STAINU Madiun semakin memperkuat komitmen untuk melanjutkan perjuangan para pendahulu dalam memajukan pendidikan tinggi Islam di Madiun dan sekitarnya.