0351 2811531 stainumadiun@gmail.com
MADIUN – Dosen STAINU Madiun, Ummu Habibah, turun langsung ke Desa Ngetrep, Kecamatan Jiwan, untuk mendampingi revitalisasi bank sampah. Acara yang digelar pada Rabu malam, 17 September 2025, ini punya fokus utama: mengajak ibu-ibu di desa untuk lebih aktif dalam mengelola sampah, yang ternyata bisa jadi sumber penghasilan.

Kegiatan yang dimulai pukul 19.00 WIB ini dihadiri banyak tokoh penting desa, seperti Kepala Desa, Ketua BPD, pengurus bank sampah, dan tokoh masyarakat. Dalam sambutannya, Ummu Habibah menjelaskan bahwa peran perempuan sangat krusial dalam program ini.

“Revitalisasi ini bukan cuma soal memilah sampah, tapi juga bagaimana bank sampah bisa jadi penggerak ekonomi buat ibu-ibu. Sampah yang selama ini dianggap sepele, bisa diubah jadi kerajinan atau barang yang punya nilai jual,” jelas Ummu Habibah.

Acara dilanjutkan dengan pelatihan praktis, mulai dari cara memilah sampah organik dan anorganik dengan benar, sampai sosialisasi sistem pencatatan tabungan sampah yang lebih rapi. Ummu Habibah juga berjanji akan terus memberikan pendampingan agar program ini berjalan sukses dan benar-benar dirasakan manfaatnya oleh warga.

Kepala Desa Ngetrep menyambut baik inisiatif ini. Ia berterima kasih atas dukungan dari STAINU Madiun. “Kami sangat senang dengan kehadiran Ibu Ummu. Semoga bank sampah ini bisa lebih maju dan jadi contoh bagi desa-desa lain,” tuturnya.

Dengan adanya program ini, diharapkan warga Desa Ngetrep semakin sadar akan pentingnya menjaga lingkungan, sekaligus memberi kesempatan baru bagi para ibu untuk berkarya dan berkontribusi secara ekonomi.