Kuala Lumpur – Sekretaris Program Studi PIAUD STAINU Madiun, Ummu Habibah, melakukan kunjungan ke PAUD Lorong Sungai Mulia 5, sebuah lembaga pendidikan anak usia dini yang menerapkan kurikulum Indonesia (4/10/2024). PAUD ini diasuh oleh Mimin Mintarsih, Ketua PCI Muslimat Kuala Lumpur, dan meski baru berdiri di tahun ajaran ini, telah memiliki 15 siswa.
Dalam kunjungan tersebut, Ummu Habibah berkesempatan melihat langsung bagaimana penerapan Kurikulum Merdeka di PAUD ini. Mimin Mintarsih menjelaskan bahwa meskipun PAUD Lorong Sungai Mulia masih tergolong baru, pihaknya berkomitmen untuk menerapkan kurikulum yang fleksibel dan sesuai dengan perkembangan serta kebutuhan anak-anak. “Kami berusaha memberikan pendidikan yang terbaik, meski di awal perjalanan ini, kami menghadapi beberapa tantangan,” ungkap Mimin.
Ummu Habibah mengapresiasi langkah PAUD ini dalam menerapkan Kurikulum Merdeka, yang bertujuan untuk memberi ruang lebih besar bagi kreativitas dan pertumbuhan anak. Namun, ia juga menyadari bahwa penerapan kurikulum baru ini tidaklah mudah, terutama bagi lembaga pendidikan yang masih dalam tahap awal. “Tantangan dalam penyediaan materi dan pelatihan guru memang ada, tapi kami yakin dengan dukungan yang tepat, PAUD ini akan berkembang dengan baik,” kata Ummu Habibah.
Kunjungan ini diharapkan tidak hanya memberikan inspirasi bagi PAUD dalam mengoptimalkan penerapan kurikulum, tetapi juga membuka jalan bagi kolaborasi yang lebih erat antara PAUD dan Prodi PIAUD STAINU Madiun.
Melalui dukungan dan kerjasama yang terus terjalin, diharapkan PAUD Lorong Sungai Mulia 5 dapat tumbuh menjadi lembaga pendidikan yang unggul dan menjadi contoh bagi PAUD lain di wilayah Kuala Lumpur.